Edward J. Snowden atau Mantan Kontraktor Badan Nasional (NSA) kembali menjadi perhatian publik . Kabarnya ia membeberkan rahasia NSA . Berdasarkan dari dokumen yang ia beberkan , ia mengatakan bahwa NSA dapat menyadap komputer di seluruh dunia tanpa tersambung ke dunia maya atau terkoneksi internet .
Menurut Stasiun berita Al-Jazeera ,Rabu 15 Januari 2014 NSA telah memasang software khusus ke hampir 100.000 komputer di seluruh dunia . Software ini sangat canggih karena mampu menyadap suatu komputer walaupun komputer tersebut tidak terkoneksi ke internet. NSA biasanya melakukan penyadapan untuk mengumpulkan informasi dan data yang tersimpan pada komputer tersebut. software yang digunakan NSA ini dinamakan Quantum dan kabarnya metode penyadapan ini sudah dilakukan sejak 2008 yang lalu.
Metode ini menggunakan micro usb circuit yang biasanya memang sudah ditanamkan pada PC sejak awal produksinya . walaupun sudah ditanamkan pada awal produksi PC ,terkadang agen NSA harus memasang secara fisik alat micro tersebut .
Cara kerja micro usb ini adalah dengan memancarkan gelombang radio rahasia menuju sebuah stasiun intelejen yang telah dibangun dan ditentukan sebelumnya. kerennya lagi ,jarak yang jauh tidak akan mempengaruhi sinyal radio dari micro usb ini .
Menurut majalah Times ,NSA sering memata-matai China .namun bukan hanya china yang sering disadap oleh NSA , Intelejen NSA juga melakukan penyadapan terhadap militer Rusia,Institusi perdangan Uni Eropa,Gembong narkoba meksiko dan lainnya.
Awalnya NSA sering menghadapi kesulitan saat melakukan penyadapan ,namun berkat Software Quantum semuanya sekarang sudah berjalan dengan lancar.
NSA kerap kali berdalih saat dikatakan melakukan penyerangan terhadap target-targetnya . mereka sering menggunakan alasan bahwa mereka melakukan penyadapan hanya semata-mata untuk pertahanan dan untuk melawan serangan cyber.
Juru bicara NSA Vanne Vines dalam sebuah pernyataan tertulis mengatakan bahwa software seperti ini digunakan untuk melawan target intelejen asing . Vines juga membantah aksi ini mencerminkan sikap NSA yang semene-mena . Vines mengatakan bahwa NSA menggunakan software ini hanya untuk kepentingan intelejen dan bukan untuk mencuri data perdagangan asing yang akan menguntungkan AS nantinya. AS juga menuduh bahwa Intelejen China menempatkan piranti serupa pada komputer milik AS.
Hingga sekarang pejabat berwenang China belum merespon tentang aksi peretasan agen NSA terhadap komputer yang offline.namun mereka telah mengetahui bahwa mereka sering menjadi target mata-mata intelejen asing pada masa lampau . dan pejabat china mengatakan mereka telah mendorong terbentuknya legilasi internasional untuk mengendalikan program penyadapan terhadap pemerintah asing .
Thanks for reading & sharing Agungdroid
0 komentar:
Post a Comment